Setelah selesai libur hari raya awal tahun ajaran baru 2016 - 2017 pada hari senin tanggal 11 Juli. Ada beberapa sekolah telah ditetapkan melaksanakan kurikulum k13 yaitu Dua SMA, SMAN 1 Langsa, dan SMAN 3 Langsa serta dua SMK, yaitu SMKN 1 dan SMKN 2 Langsa. penetapan berdasarkan sk 374/d/kr/2016. Artinya sekolah tersebut diatas harus menjalankan kurikukum k13 secara mandiri entah apa maksudnya sayapun tak paham, dalam kegiatan belajar mengajar, dimana ada beberapa perbedaan dalam pelaksanaan kegiatan yang harus dilakukan oleh guru dalam penerapan kurikulum ini. Menurut Kurikulum k 13 memiliki beberapa hal menarik misal dalam cara mengajar mengunakan pendekatan kelompok bukan individual, mengunakan konsep berfikir ilmiah sebagai kerangka dasar dalam belajar, memiliki cara evaluasi non angka lebih ke proses belajar, serta dijadikannya pramuka mata pelajaran wajib, serta masih ada beberapa hal lain yang membuat kurikulum ini berbeda dari sebelumnya. Saya kurikulum ini waktu dibuat tidak atau kurang melibatkan guru, kurikulum k 13 ini dibuat oleh para profesor, doktor, serta master pendidikan yang notabene tidak pernah mengajar di sekolah , para orang pintar merasa lebih tahu dan lebih paham siswa dari pada para guru yang mengajar langsung anak anak, jadilah kurikulum tersebut, para guru hanya para pelaksana yang cukup hanya membaca buku panduan manual, persis seperti kita beli mobil ada buku panduan namun guru sulit mengerti buku panduan mobil tersebut hanya montir yang tahu kalau rusak bagaimana cara memperbaikinya, itupun montir bisa memperbaiki bukan karena baca buku panduan namun karena pengalaman sebagai montir. Sekarang sekolah saya telah juga ditetapkan melaksanakan kurikulum k 13 berdasar sk 375/d/kr/2016. Roster dengan mengunakan kurikulum lama telah rampung dan telah dilaksanakan para guru telah mulai beraktifitas mengunakan kurikulum k 2006, dengan adanya sk baru ini mungkin bapak waka kurikulum mulai naik tensi dan tidak bisa tidur karena harus menyusun ulang roster, para guru sertifikasi mulai resah karena takut kurang jam, para guru honorer pasti ketakutan tidak punya jam, juga pak kepala sekolah pening ikut sk 374 atau sk 375, begitulah jadinya sayapun ikut pusing jadinya.
metuah
metuah