Gampong adalah sebutan untuk desa di Aceh, Gampong merupakan wilayah administrasi maupun wilayah adat. Gampong dipimpin oleh seorang Geucik dibantu perangkat gampong lain seperti tengku imum, tengku khatib, sekdes, tuha put, serta perangkat desa lainnya. Gampong memiliki beberapa aturan adat yang mesti dipatuhi oleh penduduk gampong. Aturan gampong mengikat bagi seluruh masyarakat bagi yang melanggar akan mendapat sanksi misal di keluarkan dari gampong, Gampong yang masyarakat hidup dari hasil pertanian memiliki beberapa aturan tersendiri berbeda dengan gampong yang masyarakat hidup dari masyarakat pantai. Gampong gampong pertanian memiliki lahan persawahan yang luas yang dikelola oleh masyarakat. Bertani masih mendominasi kehidupan masyarakat gampong dimana aturan aturan budaya yang berlakupun berhubungan erat dengan bertani. setelah Indonesia merdeka lebih dari 70 tahun masih banyak gampong masih seperti dahulu baik dari segi aturan adat maupun dari pembangunan fisik. perkembangan pembangunan di gampong sangat lambat karena adanya beberapa masalah masalah adat maupun yang teknis pembangunan. gampong persisir juga memiliki keunikan tersendiri dimana kehidupan masyarakat berhubungan dengan laut dan kebudayaan bahari gampong gampong pesisir biasanya jauh lebih miskin daripada gampong gampong gle, Perbedaan ini kadang sangat menyolok perbedaan tingkat kesejahteraan masyarakat kedua gampong.
Metuah
0 comments:
Post a Comment