dok.pri
Hari ini SMA Negeri 4 Langsa melaksanakann upacara bendera dengan pembina upacara dari Pejabat Humas Pemko Langsa. Dalam kesempatan kali ini Bapak pembina upacara bendera menyampaikan wejangan berupa perlunya siswa sekolah menegah atas untuk melek politik. Beliau mengupas apa dan bagaimana politik dan hubugan dengan saat mencoblos pada 15 Februari 2017 nanti.
Siswa SMA merupakan calon pemilih pemula dalam demokrasi pemilukada 2017 nanti. Keberadaan pemilih pemula merupakan pemilih pontensial untuk digaet suaranya oleh pasangan calon yang akan mengikuti pilkada 2017. Oleh karena itu tak salah memang pejabat tersebut mendatangi sekolah sebagai corong pemerintah untuk menyampaikan beberapa kebijakan yang terkait dengan pendidikan.
Yang menarik pernyataan beliau " 5 menit dalam bilik suara salah pilih, maka akan menderita 5 tahun". Ada benarnya pendapat belaiu salah memilih dalam bilik suara maka kita masyarkat akan mendertita untuk jangka waktu yang panjang bukan hanya 5 tahun mungkin juga lebih, karena efek dari pembangunan lima tahun yang tertunda akan memghambat perkembangan kehidupan masyarakat kedepan.
Oleh karena itu mari kita cari tahu apa saja yang ditawarkan oleh calon pemimpin yang sedang bertanding. Mari kita kumpulkan informasi seputar para calon biar kita tahu trak record calon pemimpin yang akan menjadi pemimpin kita dimasa yang akan datang.
0 comments:
Post a Comment