hermandaulay
Mobil yang ditumpangi istri tua di geranat oleh istri muda karena sang istri muda sakit hati. Biasanya sang istri tua yang sakit hati sehingga istri muda sering tidak aman, namun kali ini di kabupaten Bener Meriah Aceh sang istri muda menghabisi istri tua beserta dua orang anaknya secara sekaligus dengan mengeranat mobil yang ditumpangi oleh keluarga istri tua tersebut.
Memiliki istri lebih dari satu memang dibolehkan baik dari segi agama maupun hukum negara apabila memenuhi syarat yang telah ditentukan. Diluar dari semua itu perkembangan masyarakat begitu luar biasa cepat, sampai pada cara membalas dendam pun sudah sederhana namun sangat mematikan. kalau kita perhatikan sederhana cara balas dendan lempar geranat saja dan efeknya nyawa tiga orang melayang.
Mengerikan, kejam, sadis, dan seribu ungkapan lain yang dapat kita ucapkan untuk tindakan keji diatas, memang namun begitulah jangan main main dengan perempuan jaman sekarang, kalau duku lelaki memdominasi namun sekarang wanita lemah pun bisa bertindak kejam. Mungkin kasus ini jadi pelajaran dalam masyarakat kita bahwa semakin banyak manusia aceh berfikiran pragmatis termasuk dalam balas dendam namun dampaknya luar biasa.
Mari kita jaga dan perbaiki keluarga kita masing masing, hindari hala hal yang kita angap sepele namun akan sangat berbahaya bagi kita dan kehidupan orang lain, apalagi saat Píkada seperti ini tentu apabila cara cara demikian digunakan untuk menghabisi lawan politik tentu akan sangat berbahaya dan kondisi akan sangat rawan, perlu di ingat kejadian diatas dilakukan oleh orang lain atas perintah sang istri muda dengan biaya hanya 3 juta, semoga orang orang lain yang sedang bertanding saat ini tidak memiliki sifat kejam seperti sang istri muda.
http://aceh.tribunnews.com/2016/09/22/granat-dibeli-rp-3-juta
Mobil yang ditumpangi istri tua di geranat oleh istri muda karena sang istri muda sakit hati. Biasanya sang istri tua yang sakit hati sehingga istri muda sering tidak aman, namun kali ini di kabupaten Bener Meriah Aceh sang istri muda menghabisi istri tua beserta dua orang anaknya secara sekaligus dengan mengeranat mobil yang ditumpangi oleh keluarga istri tua tersebut.
Memiliki istri lebih dari satu memang dibolehkan baik dari segi agama maupun hukum negara apabila memenuhi syarat yang telah ditentukan. Diluar dari semua itu perkembangan masyarakat begitu luar biasa cepat, sampai pada cara membalas dendam pun sudah sederhana namun sangat mematikan. kalau kita perhatikan sederhana cara balas dendan lempar geranat saja dan efeknya nyawa tiga orang melayang.
Mengerikan, kejam, sadis, dan seribu ungkapan lain yang dapat kita ucapkan untuk tindakan keji diatas, memang namun begitulah jangan main main dengan perempuan jaman sekarang, kalau duku lelaki memdominasi namun sekarang wanita lemah pun bisa bertindak kejam. Mungkin kasus ini jadi pelajaran dalam masyarakat kita bahwa semakin banyak manusia aceh berfikiran pragmatis termasuk dalam balas dendam namun dampaknya luar biasa.
Mari kita jaga dan perbaiki keluarga kita masing masing, hindari hala hal yang kita angap sepele namun akan sangat berbahaya bagi kita dan kehidupan orang lain, apalagi saat Píkada seperti ini tentu apabila cara cara demikian digunakan untuk menghabisi lawan politik tentu akan sangat berbahaya dan kondisi akan sangat rawan, perlu di ingat kejadian diatas dilakukan oleh orang lain atas perintah sang istri muda dengan biaya hanya 3 juta, semoga orang orang lain yang sedang bertanding saat ini tidak memiliki sifat kejam seperti sang istri muda.
0 comments:
Post a Comment